Apakah Anda minder karena merasa kurang pintar, merasa
bodoh karena banyak hal yang tidak Anda ketahui dan kurang Anda pahami, atau
merasa tidak kompeten karena susah/lambat dalam mempelajari sesuatu?
Mungkin Anda bertanya-tanya apakah IQ berpengaruh
terhadap kesuksesan seseorang?
Seberapa pentingkah IQ untuk kesuksesan atau seberapa
cerdas yang dibutuhkan oleh seseorang untuk sukses…?
Stop thinking about it…
Berhenti memikirkan tentang kecerdasan/IQ seseorang
atau diri Anda sendiri karena itu tidak ada gunanya. Pertama Anda tidak bisa
merubah IQ/kecerdasan diri Anda sendiri, dan kedua untuk sukses dibutuhkan
lebih dari sekedar IQ/kecerdasan yang kita miliki.
Penjelasan berikut akan
membuka pikiran kita tentang seberapa penting kecerdasan/IQ seseorang terhadap
kesuksesan hidupnya.
1. Kecerdasan itu relatif
Setiap orang memiliki opini
dalam menentukan apakah orang lain itu cerdas atau bodoh. Sama seperti
rupa/penampilan, kita memiliki penilaian yang relatif dalam mengukur seseorang
dengan diri kita sendiri.
Cobalah Anda pergi kesebuah
pameran model/catwalk/fashion show maka Anda akan merasa jelek/kurang menarik,
tetapi cobalah Anda pergi ke Indomaret terdekat dan habiskan waktu 3 jam
disana, Anda akan merasa tampan/cantik dengan sendirinya.
Begitu pula dengan kecerdasan,
coba habiskan waktu Anda seharian dengan dosen/profesor maka Anda akan merasa
idiot, tetapi cobalah Anda menonton televisi selama 3 jam, dan Anda akan merasa
jenius.
Kita tidak dapat menghindari
perasaan ini, semua aspek termasuk kesuksesan dan kecerdasan itu relatif,
wanita cantik akan merasa terancam dengan wanita cantik lainnya, karena disaat
itulah mereka mulai mempertanyakan seberapa cantik dirinya (faktor relatif).
Begitu pula dengan kecerdasan, jika Anda merasa pintar, maka akan sangat
menyakitkan jika ada orang yang lebih pintar lagi dan membuat Anda merasa
bodoh.
Mengkhawatirkan kecerdasan
Anda sendiri adalah hal yang bodoh dan tidak berguna, akan selalu ada orang
yang lebih pintar, lebih sukses, lebih rupawan, lebih kaya dari Anda, jadi
berhentilah memikirkan semua itu.
2. Kesuksesan hampir tidak ada
hubungannya dengan kecerdasan khususnya di Sekolah
sumber gambar: http://www.iqcomparisonsite.com/occupations.aspx
Tabel diatas adalah range IQ
dari beberapa profesi yang ada disekitar kita, bisa dilihat bahwa rata-rata
seorang petugas kebersihan dapat menjadi peneliti/guru/manager. Beberapa
profesi seperti profesor, dosen, peneliti memiliki IQ dibawah rata-rata.
Memiliki IQ yang lebih tinggi
memang merupakan sebuah anugrah karena memungkinkan Anda bekerja ditingkat yang
lebih tinggi, tapi terlihat dari tabel diatas bahwa rata-rata setiap orang
(asumsi IQ Anda 110 atau lebih) dapat melakukan profesi apapun.
Jangan jadikan kecerdasan Anda
sebagai batasan bahwa Anda tidak dapat melakukan hal-hal tertentu.
3. Everybody is a genius
Setiap orang memiliki “kejeniusan” mereka masing-masing, dan sekolah adalah tempat dimana kreativitas dan kejeniusan Anda sangat dibatasi.
Bayangkan saat Anda sekolah
dan mempelajari hingga belasan mata pelajaran dimana Anda harus “cukup baik”
pada semua bidang tersebut untuk lulus ujian. Bagaimana jika ternyata itu semua
bukan “kejeniusan” Anda? Bagaimana jika sebenarnya talenta Anda adalah seni
seperti musik, dance, sulap, memasak atau melukis? Semua itu tidak ada di sekolah
dan seiring dengan berjalannya waktu talenta Anda tersebut semakin memudar.
Saat ditanyakan soal kecepatan
suara, Einstein berkata bahwa dia tidak tahu, tapi jika diberi waktu 2 menit
maka dia dapat mencarinya dibuku dan mendapatkan jawabannya. Intinya dia tidak
membawa informasi tersebut dikepalanya karena itu semua sudah ada dibuku dan
dapat dibaca kapanpun. Dia juga menambahkan bahwa value utama dari
sekolah/kuliah bukanlah mempelajari atau menghafalkan fakta/teori/rumus yang
ada tetapi melatih kemampuan otak untuk berpikir.
Berpikirlah dan gunakanlah
“kejeniusan” Anda untuk mencapai kesuksesan Anda sendiri, temukanlah talenta
Anda dan gunakan otak Anda untuk mengubah talenta tersebut menjadi sesuatu yang
berharga untuk diri Anda dan orang lain.
Lalu apakah kecerdasan/IQ
berpengaruh terhadap tingkat kesuksesan seseorang?
Ya, tentunya kecerdasan itu
penting dan secara tidak langsung berpengaruh terhadap kesuksesan seseorang,
namun kunci untuk sukses bukanlah sekedar kepintaran/kecerdasan atau bahkan
talenta.
Dijaman modern seperti ini,
mereka yang sukses adalah mereka yang dapat memberikan dampak kepada:
·
Banyak orang (masyarakat luas)
·
Sedikit orang –> dimana
orang-orang yang sedikit tersebut memiliki dampak kepada banyak orang
Dan mereka yang memiliki
skill/kemampuan yang:
·
Sulit untuk dikuasai/didapatkan
·
Tidak dapat di-outsource atau
dikerjakan orang lain
·
Tidak dapat digantikan dengan
aplikasi/mesin/robot/program komputer
Jika Anda memiliki skill
tersebut gunakanlah untuk membawa dampak kepada banyak orang, namun jika Anda
tidak memiliki skill yang diperlukan maka “ciptakan sesuatu” yang dapat berguna
untuk banyak orang. Berpikirlah dan gunakan apa yang Anda punya untuk memberi
dampak positif kepada orang lain.
Pada kenyataannya tidak semua
orang bisa sukses (faktor keadaan dan keberuntungan juga berpengaruh), yang
paling penting adalah “dimana Anda sekarang” dan “apa yang dapat Anda lakukan”,
pastikan Anda melakukan sesuatu yang berharga untuk sekitar Anda.